Jambi, 25 Agustus 2025 — Balai Bahasa Provinsi Jambi melaksanakan kegiatan sosialisasi dan pendampingan Uji Kemahiran Berbahasa Indonesia (UKBI) Adaptif Merdeka bagi peserta didik kelas X MAN Insan Cendekia Jambi. 

Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari Peraturan Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Nomor 1 Tahun 2024 tentang Organisasi dan Tata Kerja Balai Bahasa dan Kantor Bahasa. Kepala Balai Bahasa Provinsi Jambi menugaskan dua widyabasa ahli muda, yakni Elva Yusanti, S.S., M.Hum. dan Leni Sulastri, S.S., untuk memberikan sosialisasi kepada para siswa.

Dalam kegiatan tersebut, para narasumber menjelaskan pentingnya UKBI sebagai instrumen resmi untuk mengukur kemahiran berbahasa Indonesia, baik lisan maupun tulis. UKBI tidak hanya bermanfaat bagi dunia pendidikan, tetapi juga dapat menjadi nilai tambah dalam dunia kerja.

Lebih jauh, UKBI juga membuka akses ke pendidikan lebih lanjut. Saat ini, banyak universitas di Indonesia yang mensyaratkan hasil UKBI, terutama bagi mahasiswa asing, mahasiswa program pascasarjana, bahkan menjadi syarat untuk sidang skripsi. Selain itu, UKBI menjadi salah satu syarat penting dalam akses beasiswa, misalnya Program Beasiswa Unggulan yang mewajibkan bukti kemahiran berbahasa Indonesia.

Para siswa kelas X MAN IC Jambi terlihat antusias mengikuti penjelasan dan simulasi UKBI. Mereka juga diperkenalkan dengan strategi menghadapi tes, antara lain: melakukan pratinjau teks sebelum membaca penuh, membaca pertanyaan terlebih dahulu, menggunakan teknik skimming dan scanning, serta fokus pada ide utama setiap paragraf.

Kepala MAN Insan Cendekia Jambi Dr. Zakiah, S.Ag., S.Pd. M.E.Sy. dalam sambutannya menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada Balai Bahasa Provinsi Jambi yang telah memfasilitasi kegiatan sosialisasi ini. Beliau berharap pendampingan UKBI dapat memberikan manfaat besar bagi peserta didik dan semakin meningkatkan kualitas pembelajaran bahasa Indonesia di madrasah.

Dalam kesempatan yang sama, narasumber Elva Yusanti, S.S., M.Hum. juga menyampaikan harapannya agar MAN Insan Cendekia Jambi dapat menjadi salah satu lembaga penggiat UKBI di Provinsi Jambi, sehingga peran madrasah dalam pengembangan bahasa Indonesia semakin kuat dan berdaya guna.

Kegiatan sosialisasi ini dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab. Sesuai arahan, laporan hasil kegiatan akan disampaikan kepada Kepala Balai Bahasa Provinsi Jambi selambat-lambatnya lima hari setelah pelaksanaan. Selain itu, ditegaskan pula bahwa pegawai Balai Bahasa tidak menerima gratifikasi dalam bentuk apa pun selama menjalankan tugas.

Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan para peserta didik semakin siap menghadapi UKBI, lebih termotivasi meningkatkan keterampilan berbahasa Indonesia secara baik dan benar, serta memanfaatkan hasil UKBI untuk meraih kesempatan pendidikan dan beasiswa yang lebih luas.